Club Ambisius 'Ryan Giggs Target Untuk Peran Manager Pertama - Ryan Giggs mengatakan kepada Tabung Sepakbola AM bahwa ia bersedia untuk berbicara dengan setiap klub yang bisa cocok ambisi Manager. Georgejetson meninggalkan Manchester United musim panas lalu setelah hampir 30 tahun di Old Trafford, dua terakhir yang dihabiskan membantu untuk melatih tim di berbagai kapasitas.
Namun, setelah Louis van Gaal digantikan oleh Jose Mourinho sebagai bos Inggris Mei lalu, Giggs - yang telah asisten manajer Belanda itu selama dua musim di helm - mengumumkan ia mengakhiri hubungan yang panjang dengan The Red Devils untuk mengejar karir di manajemen. "Waktu terasa benar dan, meskipun saya memiliki rencana untuk melangkah ke manajemen, itu adalah di mana saya ingin berada," katanya pada bulan Juli. Sejauh ini, 42 tahun belum mengambil peran, meskipun ia diwawancarai untuk pekerjaan Swansea City setelah pemecatan Francesco Guidolin pada bulan Oktober, sebelum Bob Bradley akhirnya bernama penerus Italia itu. Giggs, bagaimanapun, adalah filosofis tentang kehilangan posisi di Stadion Liberty, tapi ia masih ingin berbicara dengan klub lain yang bisa cocok visi kepelatihannya.
"Saya berbicara dengan mereka, jadi aku cukup dekat [untuk mendapatkan pekerjaan]! Itu adalah pengalaman yang baik bagi saya untuk berbicara dengan mereka, tapi seperti saya katakan sebelumnya, hal itu tidak menjadi," katanya kepada Tabung dalam sebuah wawancara di Soccer AM. "Tapi saya juga mengatakan bahwa jika ada tim yang cocok ambisi saya, dan filosofi yang sama dan cara kerja - bekerja dengan sistem muda - ambisi realistis, klub dikelola dengan baik, maka saya akan berbicara kepada mereka. "Saya tidak berpikir bahwa klub hanya harus mewawancarai Anda, Anda juga harus mewawancarai mereka, dan jika mereka tidak tepat untuk Anda, maka Anda harus memiliki hak untuk menolak mereka. "Kadang-kadang itu hanya obrolan santai dan kemudian bergerak pada langkah dan Anda akan berbicara lagi. Dan kemudian dapat menjadi presentasi, presentasi power point yang telah Anda pelajari di lencana pembinaan dan lisensi pro Anda.
"Hal ini sangat santai pada awalnya, tetapi jika yang berjalan dengan baik maka Anda bawa ke tingkat berikutnya. Dan itu adalah sesuatu dari wawancara Swansea saya belajar banyak dan saya pikir seperti apa, semakin Anda melakukan hal-hal, semakin baik Anda mendapatkan." Either way, meskipun, pemain yang memenangkan setiap kehormatan klub besar dalam permainan selama 29 tahun di dalam 'Theatre of Dreams' santai tentang kapan pembukaan Manager berikutnya mungkin terjadi. "Kau tahu apa itu seperti di sepak bola, pekerjaan datang dan pergi benar-benar cepat, jadi jika itu harus tahun depan, maka jadilah itu," kata Giggs.
Dan satu orang Giggs masih berbicara untuk masa depannya, sekarang lebih dari selama hari-harinya bermain yang sebenarnya, adalah mantan manajer trofi-sarat di United, Sir Alex Ferguson. "Saya berbicara dengan Sir Alex sepanjang waktu," katanya. "Jelas seperti pengaruh besar pada hidup saya dan karir sepak bola saya, mengapa Anda tidak? Jika ia melihat saya dikaitkan dengan klub, maka dia akan menelepon saya dan ngobrol tentang hal itu dan mengatakan: '? Bagaimana menurut Anda' "Saya berbicara dengan dia lebih sekarang daripada ketika kita bekerja bersama-sama!"
